inspirasi baruku

Puluhan wajah memasang raut muka heran saat melintas di depanku. Aku tak tahu yang sedang mereka pikirkan. Aku tak pernah tahu, bahkan aku tak mau tahu. Aku masih betah duduk berlama didepan seorang yang aku kenal. Dialah, yang telah membuatku tahu bahwa hidup ini tak ada gunanya jika kita tak membuatnya lebih berwarna.

Hidup bagiku bukan lagi mengeluh tapi berambisi. Hidup bukan lagi untuk hanya bermimpi tapi berusaha untuk mewujudkannya. Yang aku lihat saat ini, hidupku terasa lebih berwarna. Tak lagi putih maupun hitam. Tak lagi diambang mimpi tapi kenyataan. Harapan dan kekuatan akan menuntunku menuju mimpi yang menjadi nyata.

Pikiran yang pernah membuatku merasa berat untuk menjalani hidup. Karena putus asa dengan masalah, kini telah sirna. Dan kini aku telah membukanya, lembaran baru yang masih bersih. Sehingga mampu membuatku menjadi orang yang bermanfaat untuk orang lain. Dengan begitu mereka telah membukakan pintu untukku agar aku mampu menjalani semua ini.

Hidupku, hanya aku yang akan menjalaninya. Namun, aku tak sendiri aku yakin Allah akan selalu membimbingku. Dengan keyakinan itu, aku kuat, aku mulai beranjak dari jatuhku. Aku juga punya orang-orang yang menyayangiku walau ada yang tak aku tahu.

Aku pernah merasakan kesendirian ditengah keramaian orang yang tak aku kenal. Aku juga pernah merasakan kesendirian ditengah keributan orang yang sangat aku kenal. Tapi aku masih merasakan kesendirian. Tak hanya itu, aku juga pernah merasakan menjadi orang yang ada namun, dianggap tak ada. Aku hanya bayangan semu. Marasa tersisih dan sendiri itu sangat menyakitkan. Jujur lebih menyakitkan dibandingkan dengan sedih putus cinta.

Namun, yag belum pernah aku rasakan adalah bagaimana membuat orang yang menyayangi kita merasa beruntung memiliki kita. Bukan hanya menjadikanku sebagai pelarian semata, bukan sebagai tempat persinggahan sementara.